Indramayu — Aswinnews.com
Pemerintah Desa (Pemdes) Sindang, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, menggelar pelatihan penggunaan alat fogging bagi masyarakat Desa Sindang. Kegiatan ini didanai dari Dana Desa (DD) Tahap I Tahun Anggaran 2025 dan diselenggarakan di Balai Desa Sindang, Jalan Singalodra RT 012 RW 004, Desa Sindang, Kecamatan Sindang, Kabupaten Indramayu, Jumat (4/7/2025
).
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan warga Desa Sindang dalam menggunakan alat fogging guna mengendalikan nyamuk penyebab penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD). Dengan demikian, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan dan keselamatan warga Desa Sindang.
Dalam pelatihan ini, peserta diberikan penjelasan tentang cara menggunakan alat fogging dengan benar dan aman. Peserta juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan praktik langsung.
Kegiatan ini dihadiri oleh Camat Sindang Dadang Supriatna, S.IP., M.Si., Kepala Desa Sindang Carnita, perwakilan dari Puskesmas Sindang, perwakilan BPD, serta masyarakat Desa Sindang.
Kepala Desa Sindang, Carnita, menjelaskan kepada awak media bahwa, “Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kesehatan dan keselamatan masyarakat Desa Sindang. Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, masyarakat Desa Sindang dapat menggunakan alat fogging dengan benar dan aman.”
“Kami juga fokus pada pencegahan demam berdarah melalui 3M, yaitu menguras, menutup, dan mengubur. Ketika terjadi kasus demam berdarah, kami telah menyiapkan program pencegahan yang sebelumnya telah digaungkan oleh Bupati Indramayu. Program ini sudah berjalan selama dua sampai tiga tahun terakhir dengan dukungan penyediaan alat-alat fogging bagi masyarakat yang tidak memiliki fasilitas memadai. Pencegahan demam berdarah sangat penting, terutama bagi masyarakat yang rawan terkena penyakit ini. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat membantu mencegah demam berdarah di Desa Sindang,” imbuhnya.
Sementara itu, Camat Sindang, Dadang Supriatna, S.IP., M.Si., dalam sambutannya menjelaskan, “Pelatihan penggunaan alat fogging yang diselenggarakan hari ini mudah-mudahan membawa manfaat bagi masyarakat Desa Sindang. Saya juga ingin menegaskan bahwa fogging bukan alat utama untuk mencegah penyakit. Fogging adalah alternatif terakhir yang bisa kita lakukan, baik di tingkat desa maupun di tingkat pemerintah Kabupaten Indramayu.”
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran dan kemampuan warga dalam mengendalikan nyamuk serta mencegah penyakit DBD semakin meningkat.
Editor,abahroy Redaksi Aswin News
penulis,Thoha Journalist Aswin News
