94 Tim Siap Berlaga di Turnamen Voli Bupati Cup I Nabire, Turnamen Terbesar Papua Tengah 2025

Laporan Jurnalis: Alexs Wayne,|
Editor: Kenzo | Redaksi: Aswinnews.com – Tajam, Akurat, Berimbang, Terpercaya dan Ter-Update
NABIRE, 10 Juni 2025

Sebanyak 94 tim bola voli dari berbagai klub di Kabupaten Nabire dan sekitarnya dipastikan akan ambil bagian dalam Turnamen Bola Voli Bupati Cup I Tahun 2025, ajang perdana yang digadang menjadi pesta olahraga terbesar di Papua Tengah tahun ini.

Turnamen ini akan berlangsung 13 hingga 30 Juni 2025 di Lapangan STT Walter Post, Tapioka, Kabupaten Nabire, dan diselenggarakan atas inisiasi langsung dari Pemerintah Kabupaten Nabire, dengan dukungan penuh dari Bupati Mesak Magai, S.Sos., M.Si.

Kickoff Bergengsi dengan 94 Tim

Dalam technical meeting yang digelar di Aula LPP RRI, Jalan Merdeka, Karang Mulia, Selasa (10/6/2025), panitia mengumumkan bahwa turnamen ini akan mempertemukan 52 tim putra dan 42 tim putri, yang akan dibagi dalam sistem Pool A dan Pool B.

Ketua Panitia, Zet Yeimo, menyatakan turnamen ini menjadi momentum kebangkitan olahraga bola voli di Nabire.

“Cabang olahraga voli akan bangkit dari tempat ini. Ini adalah Bupati Cup pertama di Nabire dan rencananya akan terus berlanjut hingga lima tahun ke depan,” tegas Zet.

Zet juga menegaskan komitmen Pemkab dan KONI Kabupaten Nabire, yang kini diketuai langsung oleh Bupati Mesak Magai, untuk mendukung pembinaan atlet dan memajukan voli sebagai cabang unggulan daerah.

Arah Baru Pembinaan Olahraga di Nabire

Zet menyoroti selama ini olahraga di Nabire lebih banyak terfokus pada sepak bola. Dengan adanya turnamen ini, ia ingin mendorong masyarakat serta para atlet untuk mulai mengembangkan potensi dan talenta di bidang voli, yang menurutnya tidak kalah potensial.

“Tahun 2025 adalah tahun kita mengarahkan perhatian ke bola voli. Kita ingin semua bakat-bakat itu tumbuh, bukan hanya dari sepak bola,” ujarnya.

Ia juga berterima kasih kepada Bupati yang memberikan ruang dan perhatian besar terhadap dunia olahraga, khususnya bola voli.

Tegas Soal Sportivitas

Panitia menekankan pentingnya menjaga sportivitas dan ketertiban selama turnamen berlangsung. Tim yang terlibat dalam insiden kericuhan, kata Zet, akan diblacklist dan tidak akan diterima pada turnamen berikutnya.

“Kalau ada regu yang buat rusuh, tahun depan tidak kami terima. Atlet profesional adalah mereka yang tahu menjaga sikap di lapangan,” tegasnya.

Turnamen Perdana, Harapan Baru

Zet menutup sambutan dengan harapan agar seluruh peserta menjunjung tinggi sportivitas, rasa kebersamaan, dan menciptakan suasana pertandingan yang aman dan damai.

“Mari kita sukseskan turnamen ini bersama-sama. Ini baru pertama, semoga menjadi awal dari kebangkitan voli Nabire,” pungkasnya.


Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *