Uang Setoran Milik Majikan Dirampas Kawanan Diduga Bandit Mengaku Wartawan

Uang Setoran Milik Majikan Dirampas Kawanan Diduga Bandit Mengaku Wartawan

INDRAMAYU-ASWINNEWS.COM- Kawanan orang diduga bandit yang mengaku wartawan merampas (membawa kabur) uang setoran milik seorang pedagang asal Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu.

Peristiwanya terjadi di jalan raya Desa Pawidean Kecamatan Jatibarang, Indramayu, Senin, 10 Maret 2025 sekira pukul 17.00 WIB.

Kawanan perampas uang itu menggunakan mobil Sigra warna merah bernomor polisi E-1317-RH. Mereka berjumlah enam orang. Meniru petugas kepolisian, mereka memepet mobil korban, menginterogasi lalu membawa kabur uang.

Korbannya adalah Dul Rohman (25 tahun) warga, Blok Bojong, Desa Telukagung, Kecamatan/Kabupaten Indramayu. Menurut korban, sebelum peristiwa perampas, ia berkeliling menagih uang kepada pedagang lain.

Dul berkeliling menagih uang dagangan menggunakan mobil minibus milik majikannya. Ketika akan pulang, tepatnya di jalan raya Desa Pawidean, korban dipepet mobil pelaku. Rupanya pelaku sudah mengikuti Dul sejak tadi.

Karena dipepet, Dul pun menghentikan laju kendaraannya. Layaknya polisi, pelaku turun lalu memeriksa mobil korban sembari bertanya macam-macam. Pelaku juga merampas kantong kresek warna hitam berisi uang sebanyak Rp20 juta dan nota penagihan.Tak hanya uang, pelaku juga merampas handphone milik korban.

Usai merampas, korban diminta mengikuti mobil pelaku yang berbalik arah ke Jatibarang. Sampai di dekat SMA Negeri 1 Jatibarang, pelaku menghentikan mobilnya. Disitu korban melihat sebagian pelaku, ada tiga orang, yang turun dari dalam mobil.

Korban sempat meminta handphone nya berniat menelpon majikan. Permintaan korban dipenuhi. Saat itulah, salah satu pelaku berbicara dengan majikan korban dan mengaku sebagai wartawan. Saat bersamaan, pelaku mengembalikan kantong kresek berisi uang lalu bergegas kabur.

“Saya belum tahu kalau uang 20 juta dalam kantong kresek berkurang, sisa hanya 10 juta. Tahunya setelah pulang dan melapor ke majikan, ternyata uangnya sudah berkurang 10 juta. Saya menduga, uangnya diambil pada saat merampas lalu dibawa ke mobil mereka dan saya diminta mengikuti dari belakang,” ungkap Dul.

Atas peristiwa itu, Dul pun melaporkan kasusnya ke polisi. Dihadapan polisi Dul memberikan keterangan tentang ciri-ciri para pelaku serta mobil yang ditumpangi.

“Yang saya ingat, dua orang penumpang dan satu sopir. Dua penumpang itu, yang satu berbadan gemuk sedangkan satunya lagi kurus berkacamata tertutup masker. Sedangkan pelaku lain, sopir, badannya besar kulit hitam,” tutur Dul kepada sejumlah wartawan.


Wari

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *