Aceh Tingkatkan Standar Wasit Taekwondo Lewat Diklat & Penyegaran: 61 Peserta Ikut Gali Ilmu dari Wasit Internasional

🖊️ Laporan Jurnalis: Drs. Isa Alima – AswinNews.com
✍️ Editor: Kenzo | Redaksi AswinNews.com – Tajam, Terpercaya, Berimbang, dan Ter-Update

Banda Aceh, 5 Juli 2025 – Dalam upaya mengembangkan ekosistem olahraga yang profesional dan berintegritas, Pengurus Provinsi Taekwondo Aceh menggelar Diklat dan Penyegaran Wasit Daerah, diikuti oleh 61 peserta dari seluruh kabupaten/kota se-Aceh. Kegiatan strategis ini difokuskan untuk meningkatkan kompetensi, profesionalisme, dan integritas wasit, sebagai pilar penting dalam penyelenggaraan pertandingan yang adil dan berkualitas.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Ketua Umum III KONI Aceh, Muhammad Shaleh, S.E., M.M., dan turut dihadiri oleh Ketua Komisi VII DPR Aceh H. Ilmiza Sa’aduddin Djamal, MBA, serta perwakilan dari Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI).

“Ini adalah langkah strategis untuk mendorong kualitas SDM olahraga Aceh agar mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Muhammad Shaleh dalam sambutannya.


Dipandu Wasit Internasional, Materi Langsung dari Sumber Terpercaya

Yang membedakan diklat kali ini adalah kehadiran Master Tri Nurjanah, wasit internasional dari PBTI yang juga berpengalaman memimpin kejuaraan tingkat Asia dan dunia. Materi yang disampaikan mencakup:

  • Pemahaman aturan pertandingan terbaru
  • Simulasi teknis di lapangan
  • Evaluasi keterampilan individu peserta
  • Etika dan sikap profesional seorang wasit

Peserta Antusias: 42 Diklat Baru, 19 Penyegaran

Rincian peserta:

  • 42 peserta mengikuti Diklat Wasit Daerah (calon wasit baru)
  • 19 peserta mengikuti Penyegaran Wasit (penyegaran lisensi dan penyesuaian aturan terbaru)

Mereka berasal dari berbagai kabupaten/kota seperti Aceh Besar, Lhokseumawe, Bireuen, Langsa, Aceh Tengah, dan lainnya.


Lima Tujuan Strategis Kegiatan Diklat Wasit Taekwondo Aceh

  1. Meningkatkan kompetensi perwasitan agar mampu menerapkan aturan pertandingan secara akurat dan adil.
  2. Meningkatkan keterampilan teknis dan fisik, termasuk penguasaan medan pertandingan.
  3. Menanamkan nilai-nilai sportivitas, integritas, dan etika kerja.
  4. Menguatkan jaringan antarwasit daerah demi keseragaman pelaksanaan pertandingan.
  5. Menyiapkan SDM perwasitan yang siap terlibat aktif dalam pengembangan olahraga Taekwondo Aceh ke depan.

Menatap Masa Depan Taekwondo Aceh yang Lebih Profesional

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Pengprov Taekwondo Aceh optimis wasit-wasit lokal akan siap bertugas di arena kejuaraan regional hingga nasional, bahkan diproyeksikan ke tingkat internasional.

“Kami tidak hanya melatih, tapi juga membangun budaya perwasitan yang bermartabat, profesional, dan adaptif terhadap perubahan regulasi dunia olahraga,” tutup panitia pelaksana.


Redaksi AswinNews.com

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *