Penulis: Thoha | Editor: Kenzo | Redaksi AswinNews.com
AswinNews.com | Tajam, Akurat, Terpercaya, Berimbang, dan Ter-Update
Indramayu – Pemerintah Desa Bangodua, Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu, terus berbenah dalam memperbaiki infrastruktur dasar lingkungan. Salah satu upaya nyata yang kini tengah dilakukan adalah pembangunan Saluran Pembuangan Air Limbah (SPAL) dan drainase di wilayah RT 02 RW 01, yang bersumber dari Dana Desa tahap pertama tahun 2025.
Pembangunan ini dinilai penting dan mendesak karena sebelumnya air limbah rumah tangga serta air hujan mengalir tak beraturan ke jalan lingkungan, menyebabkan kondisi sekitar menjadi becek, kumuh, dan rawan penyakit.
Kepala Desa Bangodua, Agus Safrudin, menyampaikan bahwa proyek SPAL ini menjadi solusi penting dalam penataan lingkungan, sekaligus langkah antisipatif terhadap potensi banjir akibat luapan Sungai Cimanuk.
“Pembangunan SPAL ini bertujuan untuk melancarkan pembuangan air limbah warga serta mencegah banjir, terutama saat Sungai Cimanuk meluap saat musim hujan,” jelas Agus, Selasa (3/6/2025).
Dalam pelaksanaannya, proyek ini melibatkan pekerja lokal dari desa setempat. SPAL yang dibangun memiliki panjang 45,5 meter, tinggi 90 cm, dan lebar 40 cm, dengan anggaran sebesar Rp46,3 juta dari Dana Desa tahap pertama.
Wahyudi, tokoh masyarakat dari lingkungan sekitar, menyambut baik pembangunan ini. Ia mengungkapkan bahwa kondisi lingkungan yang sebelumnya kerap tergenang air kini mulai berubah menjadi lebih bersih dan tertata.
“Alhamdulillah, sekarang saluran pembuangan limbah sudah dibangun. Lingkungan jadi lebih tertata, tidak lagi becek atau kotor, dan aliran limbah menjadi teratur,” ujarnya.
Agus Safrudin menambahkan, selain memperbaiki kualitas lingkungan, keberadaan SPAL juga akan meminimalisir genangan air yang berpotensi menjadi sumber penyakit, terutama di musim penghujan.
“Harapan kami, warga khususnya di RT 02 RW 01 bisa hidup lebih nyaman dan sehat. SPAL ini bukan hanya infrastruktur fisik, tapi juga upaya menjaga kesehatan masyarakat,” pungkasnya.
Dengan program ini, Pemdes Bangodua berharap semangat pembangunan berbasis kebutuhan warga dapat terus dijalankan demi mewujudkan lingkungan desa yang lebih sehat dan tertata.
Redaksi AswinNews.com
