Lebaran di Bengkalis: Kediaman Wakil Bupati Kedatangan Tamu Istimewa
BENGKALIS –ASWINNEWS.COM – Hari pertama Idul Fitri 1446 Hijriah menjadi momen istimewa bagi Wakil Bupati Bengkalis, Bagus Santoso. Kediamannya pada Senin, 31 Maret 2025, dipenuhi tamu kehormatan dari berbagai latar belakang, menunjukkan semangat kebersamaan dan keberagaman yang kuat di Negeri Junjungan.
Selain masyarakat setempat, kediaman Bagus Santoso juga dikunjungi tamu-tamu spesial, seperti Prof. Gamal Abdul Nasir dari Brunei Darussalam serta Pastor Paroki Dumai, Emil, beserta rombongan. Kehadiran mereka menambah kehangatan suasana Lebaran di Bengkalis yang selalu meriah dan penuh toleransi.
Bagus Santoso, didampingi istri, Siti Aisyah, dan anak-anaknya, menyambut para tamu dengan keramahan khasnya. Para tamu disuguhi hidangan khas Lebaran seperti ketupat, rendang, dan aneka kue tradisional.
“Alhamdulillah, kebiasaan silaturahmi di Bengkalis tetap terjaga. Bahkan di kampung-kampung, tradisi ‘baraan’ atau rombongan hari raya masih berlangsung,” ujar Bagus Santoso dengan penuh kebanggaan.
Ia juga menyampaikan bahwa kemeriahan Lebaran di Bengkalis selalu menjadi magnet bagi para perantau untuk kembali ke kampung halaman.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bengkalis, keluarga, dan pribadi, saya mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri. Mohon maaf lahir dan batin,” tambahnya.
Prof. Gamal Abdul Nasir: “Bengkalis, Rumah yang Selalu Dirindukan”
Salah satu tamu kehormatan yang hadir adalah Prof. Gamal Abdul Nasir, seorang akademisi yang telah menetap di Brunei Darussalam selama 25 tahun. Ia rela menempuh perjalanan jauh untuk kembali merayakan Idul Fitri di kampung halamannya.
“Kemanapun saya pergi, sejauh apapun jaraknya, rindu untuk kembali ke Bengkalis selalu ada. Suasana kampung halaman tak pernah tergantikan,” ujar Prof. Gamal, dosen di Institut Pendidikan Sultan Hasanal Bolkiah, Universiti Brunei Darussalam.
Ia menegaskan bahwa meskipun telah lama di luar negeri, kecintaannya terhadap Bengkalis tetap kuat.
“Bengkalis adalah rumah yang selalu ada di hati saya. Tidak peduli sejauh apa saya pergi, saya akan selalu kembali,” ungkapnya.
Pastor Emil: “Sambutan Hangat dari Wakil Bupati Bengkalis”
Pastor Paroki Dumai, Emil, juga turut hadir bersama rombongan. Ia menyampaikan kekagumannya terhadap sambutan Wakil Bupati Bengkalis yang begitu hangat dan penuh keakraban.
“Kami datang dari Dumai dengan beberapa mobil dan disambut dengan luar biasa. Suasana di sini benar-benar penuh dengan kehangatan dan kebersamaan,” kata Romo Emil.
Ia menuturkan bahwa dirinya bersama umat Katolik gereja turut berkeliling untuk memberikan ucapan selamat Idul Fitri kepada umat Muslim.
“Kami mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri bagi saudara-saudara Muslim. Semoga kebahagiaan dan berkah melimpah bagi semua,” tuturnya.
Lebaran yang Penuh Makna
Kehadiran tamu-tamu kehormatan dari dalam dan luar negeri di kediaman Wakil Bupati Bengkalis mencerminkan eratnya hubungan antar umat beragama serta kekuatan tradisi silaturahmi di Negeri Junjungan. Momen ini menjadi bukti bahwa Bengkalis tetap menjadi rumah bagi semua, tanpa memandang perbedaan.
Penulis Desi Mayasari
Editor Ardes
—
Fenomena Meningkatnya Penganut Atheisme di Negara-negara Arab: Merunut Penyebab dan MasalahnyaOleh : H. Sujaya, S.…
Philosophical Chicken Noodles: Taste in a Bowl of WarmthAuthor, Abah RoyChicken noodles are not just…
Mie Ayam Filosofis Rasa Dalam Semangkuk KehangatanPenulis,Abah RoyMie ayam bukan sekadar hidangan, melainkan simbol kehangatan,…
Philosophical Meaning of Grilled Sticky Rice Opak in Sundanese CultureAuthor, AbahRoyHead of DPC Aswin, Cirebon…
Makna Filosofis Opak Ketan Bakar Dalam Budaya SundaPenulis,AbahRoyKetua DPC Aswin Kota CirebonOpak ketan bakar merupakan…
Free Nutritional Meal Program: A Sustainable Solution or Just a Gimmick?Author, Abah RoyThe Free Nutritional…