SMPN 3 Sindang Bangun Taman Bacaan dan Green House untuk Meningkatkan Literasi Siswa
SMPN 3 Sindang Bangun Taman Bacaan dan Green House untuk Meningkatkan Literasi Siswa
INDRAMAYU-ASWINNEWS.COM- SMPN 3 Sindang Kabupaten Indramayu berkomitmen terus meningkatkan minat baca dan literasi siswanya. Hal ini tercermin dengan terus meningkatnya nilai angka literasi membaca siswa yang sudah di atas rata-rata dan telah berwarna biru. Salah satu terobosan yang dilaksanakan berupa penambahan koleksi pengadaan buku dan pojok baca di setiap kelas, majalah dinding utama dan mading di tiap kelas. Sedangkan gagasan yang dibuat oleh Kepala Sekolah Hj. Ani Hanifah, S. Pd. M. Pd. adalah berupa pembangunan Taman Bacaan out door yang dipadukan dengan green House yang terletak di halaman depan sekolah.
Wakasek Sarana dan Prasarana SMPN 3 Sindang, Bambang Nur Sadikin, M. Pd mengatakan kepada media bahwa Taman Bacaan dibuat dengan menggunakan tenda permanen beratap dan berangka aluminium berukuran 10 x 20 meter dengan ketinggian 5 meter yang dibangun diantara pohon mangga penghijauan yang asri.
” Taman Bacaan dilengkapi dengan taman penghijauan dan taman edukasi berupa tanaman obat dan tanaman pangan produktif yang dilengkapi dengan barcode sehingga bisa dijadikan sarana pembelajaran. Di samping itu disediakan beberapa meja dan tempat duduk serta lesehan dengan rumput imitasi buatan. Juga tersedia buku-buku favorit dan cetakan terbaru. Termasuk buku-buku karya guru SMPN Sindang sendiri seperti karya H. Sujaya, S. Pd. ada 25 karya, Ibu Ayu Indrawati, S. Pd. ada 10 karya buku dan 5 karya buku dari Ibu Hj. Dini Sucita Asih, S. Pd. Mudah-mudahan ini merupakan inisiatif yang akan meningkatkan minat baca dan literasi sekolah,”ujar Bambang.
Sementara itu Kepala SMPN 3 Sindang Kabupaten. Indramayu, Hj. Ani Hanifah, S. Pd. M. Pd. saat diwawancarai media,Selasa 25 Maret 2025 mengatakan, bahwa gagasan pembangunan Taman Bacaan Sekolah ini ingin menjadikan sebagai tempat yang menyediakan berbagai jenis buku dan bahan bacaan bagi para guru dan siswa Taman bacaan didirikan untuk meningkatkan minat baca dan menyediakan akses literasi bagi guru dan siswa di sela-sela waktu istirahat dan sarana media belajar, sehingga siswa tidak kecanduan gadget.
” Taman bacaan ini berbentuk perpustakaan kecil luar ruangan yang nyaman sebagai pojok baca di depan halaman sekolah di samping masjid sekolah sebagai titik literasi di samping perpustakaan yang sudah ada. Manfaat Taman Bacaan ini diharapkan bisa meningkatkan minat baca agar lebih gemar membaca, mempermudah akses ilmu pengetahuan dengan menyediakan buku dan bahan bacaan siswa yang bermanfaat bagi pendidikan. Juga mengembangkan kreativitas dan imajinasi siswa, serta menjadi tempat pembelajaran dan diskusi yang nyaman. Terlebih lagi untuk mencoba mengalihkan dari penggunaan Gadget berlebihan atau minimal dapat memberikan alternatif kegiatan positif selain bermain gadget atau media sosial.” pungkas Ani.