Empati Jalan Menuju Damai Dunia
Oleh : Wari
Wartawan Madya
Dalam dunia yang terbagi oleh konflik, kesalahpahaman ,dan agenda politik,kebajikan empati berdiri sebagai jembatan menuju penyembuhan dan persatuan .Kepemimpinan sejati bukanlah tentang keuntungan pribadi ,kekuasaan ,atau membuktikan keunggulan seseorang ,tetapi tentang melayani kemanusian dan berjuang untuk perdamaian atas perang ,harmoni atas permusuhan ,dan dialog atas perpecah
Perjalanan sejarah tentang dunia telah
menunjukan kepada kita bahwa perang hanya memperdalam penderitaan , sementara pemahaman dan diplomasi mengarah pada solusi abadi .Seorang pemimpin yang dibimbing oleh empati melihat melampaui perselisihan sementara dan bekerja menuju masa depan dimana bangsa – bangsa tidak melihat satu sama lain sebagai musuh,tetapi sebagai mitra dalam membangun dunia yang lebih baik .
Bersikaplah adil dalam penilaian ,dan jaga dalam ucapan.
Jadilah pelita bagi mereka yang berjalan dalam kegelapan ,sukacita bagi bagi yang berduka ,laut bagi yang haus ,surga bagi yang tertekan ,penjaga dan pembela korban penindasan , ” Bayangkan dunia dimana para pemimpin memproritaskan perdamaian diatas balas dendam ,dan kerjasama diatas kompetisi .
Bayangkan saat ketika perselisihan disekesaikan melalui kebijaksanaan dan dialog daripada kekuatan dan kehancuran .Ini bukan mimpi yang mustahil , itu adalah pilihan yang harus dibuat manusia .
Empati bukanlah sebuah kelemahan
, itu adalah kekuatan yang memicu pembawa perdamaian .Seorang pemimpin sejati tidak berusaha memecah belah tetapi untuk bersatu.
Seorang pemimpin sejati tidak memprovokasi perang tetapi mencari setiap jalan untuk mencegahnya .Seorang pemimpin sejati mendengarkan untuk memahami , berbicara untuk menyembuhkan dan bertindak untuk mengangkat .
Jika kita merindukan suasana kedamaian
,pertama -tama kita harus menerapkannya dalam kehidupan kita sendiri. Ini berarti ; Memilih pemahaman dari pada asumsi . Mempromosikan persatuan daripada memberi makan divisi .Mendorong dialog bukan permusuhan .Mendukung para pemimpin yang tujuannya adalah membangun jembatan daripada tembok.
Sebuah renungan untuk kita semua
: Apakah kita mempromosikan perdamaian dalam kata – kata ,tindakan ,dan pilihan kita ?.Bagaimana kita , sebagai individu , berkontribusi pada dunia dimana perang tidak lagi menjadi jawabanya ?.
Kualitas apa yang kita cari dalam para pemimpin yang membimbing bangsa menuju perdamaian ? Empati , kebijaksanaan dan kerendahan hati harus membimbing masa depan dunia .
Mari kita berjuang untuk perdamaian – bukan hanya dalam doa kita ,tetapi dalam kehidupan sehari – hari ,dalam interaksi kita ,dan dalam pilihan yang kita buat sebagai komunitas masyarakat global .*
Indramayu,13 Maret 2025
—
Sumedang Police Hold Media Gathering and Break Fast Together with JournalistsSUMEDANG-ASWINNEWS.COM- Sumedang Police held a…
Polres Sumedang Gelar Media Gathering Dan Buka Bersama Dengan JurnalisSUMEDANG-ASWINNEWS.COM- Polres Sumedang mengadakan acara media…
PKB Faction of the Provincial DPRD Supports the Cheap Market Program and Homecoming Subsidy of…
Fraksi PKB DPRD Provinsi Dukung Program Pasar Murah dan Subsidi Mudik Gubernur Malut.SOFIFI-MALUT-ASWINNEWS.COM. Fraksi Partai…
Panglima TNI Hadiri Rapat Dengar Pendapat Dengan Komisi I DPR RI Bahas Revisi UU TNIJakarta…
Panglima TNI Sematkan Bintang Yudha Dharma Utama Kepada Menhan RI JAKARTA- ASWINNEWS.COM- Panglima TNI Jenderal TNI…