TNI

Satgas TNI Gagalkan 3 CPMI Ilegal Ke Malaysia Melalui Jalan Tikus Di Sebatik

Satgas TNI Gagalkan 3 CPMI Illegal Ke Malaysia Melalui Jalan Tikus Di Sebatik

Nunukan-aswinnews.com- Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad bersama Satgas Catur Bais TNI dan Satgas Intel Kodam VI/Mulawarman,berhasil menggagalkan keberangkatan tiga Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) illegal, yang mencoba memasuki Malaysia melalui jalur tikus di Desa Sungai Melayu, Kecamatan Sebatik Tengah, Kabupaten Nunukan.

Operasi ini diawali dari informasi intelijen yang diperoleh personel Satgas terkait rencana keberangkatan tiga orang menuju Tawau, Malaysia, secara illegal.

Berdasarkan informasi tersebut, Satgas Pamtas Yonarmed 11/GG bersama Tim Satgas Intel Gabungan TNI, melakukan pengintaian dan ambush di jalur-jalur tikus di sekitar wilayah sasaran.

Dalam operasi ini, petugas berhasil menghentikan sebuah sepeda motor matic Honda Beat berwarna hitam yang diduga membawa calon pekerja migran illegal. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan tiga orang, yaitu seorang pria berinisial EL (42), seorang perempuan berinisial SKN (29), dan seorang anak perempuan berinisial NEN (11). Ketiganya tidak memiliki dokumen resmi untuk bekerja di luar negeri.

Ketiga CPMI illegal tersebut kini diamankan di Kantor BP2MI Nunukan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan sesuai prosedur. Tindakan ini merupakan bagian dari upaya TNI dan instansi terkait dalam mencegah tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan migrasi ilegal yang sering terjadi di wilayah perbatasan RI-Malaysia.

Komandan Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad, Letkol Arm Gde Adhi Surya Mahendra, menyatakan komitmen TNI dalam menjaga kedaulatan negara dan melindungi warga negara Indonesia dari risiko menjadi korban eksploitasi.

“Kami akan terus meningkatkan pengawasan dan koordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mencegah kejadian serupa di masa depan,” ujarnya,Rabu 4 Desember 2024.

Langkah tegas ini diharapkan dapat memberikan efek jera bagi pihak-pihak yang mencoba memfasilitasi keberangkatan pekerja migran secara ilegal dan sekaligus melindungi hak-hak warga negara Indonesia yang rentan terhadap eksploitasi di luar negeri.

Armed 11/red

Nuryaji

Recent Posts

Yayasan Pemuda Peduli Mualaf Dan Anak-Anak Mengaji Sambut Ramadhan 1446 H Dengan Keberkahan

Yayasan Pemuda Peduli Mualaf Dan Anak-Anak Mengaji Sambut Ramadhan 1446 H Dengan KeberkahanMERANTI ,RIAU –…

4 jam ago

Mandi Balimau Kasai at Teluk Latak,Ancestral Tradition Towards. Bengkalis Cultural Tourism

Mandi Balimau Kasai in Teluk Latak, Ancestral Tradition Towards Bengkalis Cultural TourismBENGKALIS –ASWINNEWS.COM - The…

5 jam ago

Mandi Balimau Kasai Di Teluk Latak,Tradisi Leluhur Menuju Wisata Budaya Bengkalis

Mandi Balimau Kasai di Teluk Latak, Tradisi Leluhur Menuju Wisata Budaya BengkalisBENGKALIS –ASWINNEWS.COM - Tradisi…

5 jam ago

PHK,Korupsi dan Transaksi Hukum Hingga Saling Sandra Dalam Budaya Politik Kita

PHK, Korupsi dan Transaksi Hukum Hingga Saling Sandra Dalam Budaya Politik KitaOleh : Jacob EreseteWartawan…

6 jam ago

Syukuran Rampungnya Renovasi Musholla Jabal Nur Dan Penyambutan Ramadhan 1446 H/2025

https://www.youtube.com/watch?v=uARySzbskHE Syukuran Mushola Jabal Nur, Jumat 28 Februari 2025

6 jam ago

Tata Kelola Makan Bergizi Gratis Lebih Ideal Diselenggarakan Oleh Masing-masing Keluarga Siswa Sendiri Dari Rumah

Tata Kelola Makan Bergizi Gratis Lebih Ideal Diselenggarakan Oleh Masing-masing Keluarga Siswa Sendiri Dari RumahOleh…

6 jam ago