Medicale Service And Training 119 Gelar BTCLS Gandeng PPNI Dan RSUK Mojowarno
Medical Service And Training 119 Gelar BTCLS Gandeng PPNI Dan RSUK Mojowarno
Jombang-aswinnews.com- Terjadi kepanikan di sekitar area parkir Rumah Sakit Kristen Mojowarno akibat adanya bencana Gempa bumi, terlihat ada 6 korban dengan luka-luka patah tulang dan salah satu korban mengalami henti jantung, hal ini menyebabkan para perawat, dokter dan relawan, tampak sibuk menyelamatkan para korban.
Kejadian ini bukanlah kejadian yang sesungguhnya, namun merupakan salah satu ‘simulasi penanganan tanggap bencana’ yang dilakukan dalam rangka pelatihan Basic Trauma Cardiac Life Support (BTCLS), yang diselenggarakan oleh DPD PPNI Kabupaten Jombang pada hari Minggu (24/11/2024) di Rumah Sakit Kristen Mojowarno.
Pelatihan BTCLS ini sudah dimulai sejak tanggal 19 November dan berakhir pada tanggal 24 November 2024.
Terbagi dalam 2 tahap, yaitu secara daring (19-21 November 2024) dan luring (22-24 November 2024).
Kegiatan ini diikuti 25 peserta,yang sebagian besar berprofesi sebagai perawat yang berasal dari Kabupaten Jombang maupun luar Kabupaten.
“Pelatihan BTCLS Ini untuk merefresh dan menambah kompetensi perawat dalam penangaanan korban bencana dan kegawatdaruratan pasien,” ujar Sih Panglipuringtyas, S.Kep.Ns.,M.Kep, Ketua panitia.
“Saya berharap,semua peserta dapat mengamalkan ilmu yang telah didapat dalam pelatihan ini untuk diterapkan di pelayanan kesehatan tempat mereka bekerja” tambahnya.
Menurut keterangan Ketua DPD PPNI Jombang, H. Masrullah, S.Kep.Ns.,M.Kes,kepada aswinnews.com,Minggu (24/11),
“Pelatihan BTCLS sangat penting bagi Perawat yang bertanggung jawab, baik yang bekerja di pelayanan kesehatan maupun di tempat praktek swasta dan mandiri.Hal ini sering terjadi,karena kondisi gawat darurat sering terjadi dan tidak dapat kita prediksi.Oleh karena itu pelatihan ini sangat penting untuk mengurangi resiko kematian ataupun kecacatan pada pasien.”
“Oleh karena itu, kami sebagai organisasi profesi perawat senantiasa untuk mengadakan pelatihan kepada anggota kami untuk meningkatkan kompetensi ” lanjut Masrullah.
“Saya sangat antusias mengikuti pelatihan ini, banyak ilmu yang saya dapatkan, mudah-mudahan dapat kami terapkan di pekerjaan kami” kata Nungki Retnowati salah satu peserta dari Puskesmas Mojoagung.
“Walaupun pelatihan ini cukup melelahkan, menguras tenaga, menguras pikiran terutama dalam simulasi penanganan tanggap bencana, namun sangat menarik dan menyenangkan.” timpal Anik Puspitasari, yang juga berasal dari Puskesmas Mojoagung.
Pelatihan ini di mentori oleh Medical Service And Training 119, bekerjasama dengan DPD PPNI Jombang serta Rumah Sakit Kristen Mojowarno.
Selain mendapatkan ilmu pengetahuan,para peserta juga mendapatkan sertifikat pelatihan dan SKP (Satuan Kredit Profesi) dari Kemenkes, yang sangat penting untuk persyaratan perpanjangan Surat Ijin Praktek.(+)
Evaluasi Dan Pembekalan Mahasiswa Prodi Keperawatan Di Polindra IndramayuINDRAMAYU-ASWINNEWS.COM- Politeknik Negeri Indramayu (Polindra) menggelar evaluasi…