Ali Fikri : Mahasiswa Polindra Mampu Bersaing Di Dunia Industri

Ali Fikri : Mahasiswa Polindra Mampu Bersaing Di Dunia Industri


Indramayu-aswinnews.com-Politeknik Negeri Indramayu mempunyai banyak unit yang dibawahi oleh Wakil Direktur, salah satu profil di unit penunjang akademik layanan uji kompetensi di Polindra,yaitu unit Penunjang Akademik.

Layanan ini dibentuk berdasarkan SOTK No 49 tahun 2023 oleh Kemendikbud, bahwa SOTK ini menguraikan susunan organisasi di Polindra dari Direktur, Unit pelaksana, jurusan dan sebagainya, dibawah naungan Wakil Direktur bidang Akademik.

Unit Penunjang Akademik ini bertanggung jawab pada kompetensi mahasiswa.
Unit ini juga memfasilitasi Uji kompetensi Dosen.

Sehingga unit ini mempunyai LSP (Lembaga Sertifikasi Profesi )
yang ter lisensi oleh BNSP yaitu LSP P1 yaitu Namanya LSP Politeknik Negeri Indramayu, telah berdiri pada tahun 2019 tanggal 26 Agustus.
Saat ini dalam tahap proses tahap ter lisensi yang habis pada tanggal 26 Agustus 2024.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Unit Layanan Uji Kompetensi Penunjang Akademik, Moh. Ali Fikri, M.Kom., kepada awak media pada hari Senin, 30 September 2024 di Gedung Student Center Politeknik Negeri Indramayu.

Moh. Ali Fikri. M.kom., menambahkan, ada 6 kompetensi di Polindra yaitu kompetensi skema programer,
Skema operator komputer ,
Skema jaringan,
Skema weilder,
Skema bubut,
dan skema tridi otoced.

Dan unit layanan kami sudah bekerja sama dengan beberapa LSP P3.Kalau P1 itu kami melakukan sertifikasi untuk Mahasiswa Polindra sendiri dan kita juga bekerja sama dengan pihak luar atau pihak umum,bisa menggunakan LSP P3 bekerjasama dengan pihak luar.

Polindra statusnya TUK (Tempat Uji Kompetensi).

Polindra juga sudah bekerja sama dengan bidang migas dengan LSP Migas.Untuk itu kami,Polindra,juga dapat melakukan sertifikasi kepada Pertamina.

Jadi pegawai Pertamina, itu harus mempunyai sertifikat profesi atau sertifikat keahlian.Jadi, perusahaan wajib memiliki pekerja yang mempunyai sertifikasi.

Harapannya kedepan, untuk industri – industri yang ada di Indramayu, bisa melakukan Uji kompetensinya di Polindra.

Dan kami juga melakukan Pelatihan,
oleh Dosen-dosen dari Polindra,yang sudah ter lisensi oleh BNSP.

Terakhir,Polindra bekerjasama dengan Kominfo,untuk pengembangan SDM.
Dapat hibah 90 mahasiswa dilakukan sertifikasi secara gratis.
Tenaga pengajar dari Polindra,biaya dan seterusnya ditanggung oleh Kominfo dan ini sangat bermanfaat sekali bagi mahasiswa dan dosen Polindra dilibatkan menjadi seorang trainer.

Dan bekerjasama dengan Kementerian Perindustrian mendapatkan skema sosial media marketing, dapat kwota 50 mahasiswa mendapatkan pelatihan dan sertifikasi, juga menggunakan skema tri in one, jadi mahasiswa setelah mendapatkan pelatihan dan mendapatkan sertifikat, mahasiswa kami diterima didistribusikan ke industrinya.Jadi, Pelatihan itu di butuhkan oleh industrinya.

Mahasiswa kami sangat potensial untuk bersaing di dunia Industri,karena masa berlaku sertifikat BNSP ini cuma Tiga Tahun,jadi mahasiswa harus bisa memanfaatkan sertifikasi dan harus mempunyai keahlian -keahlian dan sertifikasi lain,untuk dapat bersaing di dunia Industri

” Mudah -mudahan, kedepan banyak rekan-rekanan kami terkait industri,untuk lebih bekerja sama mensukseskan program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat,”harap Ali Fikri.


Bakhrudin

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *